LAPORAN STEAM

PENERAPAN TEKNIK DIGITAL MARKETING TERHADAP PENJUALAN PRODUK CIMOL BOJOT DAN CHODRINK PADA KEGIATAN BAZAR DI SMA NEGERI 1 SAGULING

dibuat oleh :

Aldi Gunawan

Ahmad Junaedi

Lisda Nuraeni

Marni

Mutya Widjaya

Nayla Putri Sabila

Sinta Amelia

Kelompok : 9

Kelas : XII MIPA 2

Guru pembimbing : Pajar Minardi, S.Pd

SMA NEGERI 1 SAGULING

TA 2023/2024

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

SMA Negeri 1 Saguling yang beralamat di Kp. Jalupang Kidul, Desa Girimukti, kecamatan Saguling, KBB. SMA Negeri 1 Saguling adalah salah satu sekolah yang berada di kecamatan Saguling. Salah satu program SMA Negeri 1 Saguling ini adalah bazar makanan tradisional maupun modern.

Pelaksanaan bazar pada tahun 2024 ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Yaitu menggunakan landing page untuk bahan promosi menu jualan, serta keterangan menu jualan, dan dicantumkan nomor telepon pemilik kios untuk pemesanan secara online.

B. Tujuan Teknik Digital Marketing

Tujuan penggunaan digital marketing pada bazar yaitu :

Mempermudah pembayaran secara online.
Mengetahui proses pembuatan pembayaran secara online.

C. Manfaat Teknik Digital Marketing

Manfaat penggunaan digital marketing pada bazar yaitu :

Menghemat biaya dalam intensitas serta jangkauan pemasaran.
Menghemat waktu.

D. Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan bazar ini digelar disekolah SMA Negeri 1 Saguling tepatnya didepan ruangan kelas XII. Digelar pada hari, Kamis, 7 Maret 2024. Dari pukul 08.00 sampai dengan pukul 09.00. Sedangkan pembuatan produknya dilaksanakan dirumah salah satu anggota kelompok yang bertempatan di Kp. Cigempol, RT 02 Rw 01, Desa Cipangeran, Kec. Saguling KBB. Pembuatan produk dimulai dari tanggal 6-7 Maret 2024.

PEMBAHASAN

A. Jenis dan Pemilihan Produk

Jenis Produk

Jenis produk yang kami jual adalah makanan ringan cimol bojot yang memiliki bahan baku tepung tapioka, tepung terigu dan penyedap serta dibumbui dengan chili oil yang mengandung sensasi pedas. Selain makanan ringan cimol bojot, kami juga menjual minuman chodrink yang terbuat dari serbuk minuman chocolatos drink, susu kental manis coklat, serta di beri toping bubuk goriorio.

2. Alasan Memilih Produk

Alasan kami memilih produk cimol bojot dan minuman chodrink ini karena, cimol bojot bahan bakunya mudah didapat dan menu yang memiliki rasa pedas banyak diminati dikalangan remaja. Sedangkan minuman chodrink sangat mudah mudah dibuat dan bahan bakunya mudah didapat.

B. Strategi Promosi dan Pemasaran

Untuk strategi promisi dan pemasaran kami menggunakan landing page dan poster untuk dibagikan disosial media. Karena stok penjualannya terbatas, kami menggunakan teknik purchase order.

C. Manajemen Anggota Kelompok

Kami membuat produk langsung dengan tangan kami sendiri secara bersama-sama.

1. Ahmad Junaedi menyediakan tempat untuk produksi serta alat-alat yang dibutuhkan. Selain itu, Ahmad Junaedi juga membantu pengolahan, pengemasan, pemasaran, penjualan, pembuatan laporan landing page dan pembuatan rencana anggaran biaya.

2. Aldi Gunawan membantu penjualan dan pembuatan rencana anggaran biaya.

3. Lisda Nuraeni membantu pengolahan, pengemasan, pemasaran, penjualan, pembuatan landing page dan pembuatan laporan.

4. Marni membantu pengolahan, pengemasan, pemasaran, penjualan, pembuatan landing page dan pembuatan laporan serta rencana anggaran biaya.

5. Mutya Widjaya membantu pengolahan, pengemasan, pemasaran, penjualan, dan pembuatan rencana anggaran biaya.

6. Nayla Putri Sabila membantu pengolahan, pengemasan, pemasaran, penjualan, pembuatan landing page dan pembuatan laporan serta rencana anggaran biaya.

7. Sinta Amelia membantu pengolahan, pengemasan, pemasaran, penjualan, pembuatan landing page dan pembuatan laporan.

D. Laporan Keuangan

Modal awal Rp. 230.000,00

RAB

2. Harga jual produk/.buah Rp. 5000,00

3. Penjualan

4. Total penjualan

Produk yang dipasarkan :

40 pcs cimol bojot = Rp. 200.000,00

6 cup chodrink = Rp. 30.000,00

Rp. 200.000,00 + Rp. 30.000,00 = Rp. 230.000,00

5. Laba - Rugi

Modal = Bahan baku + perlengkapan

= Rp. 111.000,00 + 53.960,00

= Rp. 164.960,00

HPP = Total biaya : hasil produksi

= Rp. 164.960,00 : 46

= Rp. 3.586

Harga jual = HPP + laba yang diinginkan

= Rp. 3.586 + Rp. 1.414

= Rp. 5.000,00

LABA RUGI

Laba = (hasil produksi × harga jual) - total biaya

= (46 × Rp. 5.000,00) - Rp. 164.960,00

= Rp. 230.000,00 - Rp. 164.960,00

= Rp. 65.040,00

Persentase laba = (margin : modal) × 100%

= (Rp. 65.040,00 : 164.960,00) × 100%

= 39%

E. Kendala

Kami kesulitan untuk mendapatkan adonan cimol yang pas dan mudah untuk dibentuk.
Kami sulit menyesuaikan waktu karena adonan cimol harus dibuat secara mendadak. Karena kami rumahnya berjauhan sehingga kami harus menginap di salah satu rumah yang dekat dengan tempat pembuatan produk.
Landing page menurut kami sedikit rumit untuk dibuat dan digunakan.

PENUTUP

Kesimpulan

Berwirausaha adalah suatu kegiatan yang memerlukan sikap dan mental yang kuat serta keberanian untuk menawarkan produk yang kita miliki dan untuk membuat suatu produk. Karena tidak semua orang berminat untuk membeli produk yang kita jual dan produk yang kita buat tidak selalu berhasil. Selain itu faktor banyaknya pesaing yang memiliki produk yang lebih unik membuat produk jualan kami sedikit peminat. Teknik digital marketing menggunakan landing page akan terasa sulit digunakan jika kita kurang memahami teknik digital marketing.

Saran

Saran dari kami untuk strategi promosi dan pemasaran menggunakan teknik digital marketing dengan landing page harus diperbaiki atau dihilangkan. Karena tidak semua orang mengerti tentang teknik digital marketing menggunakan landing page. Kebanyakan orang merasa lebih efektif menggunakan secara offline.

LAMPIRAN

link landing page